Garis Vertikal
Penjelasan koding :
glClear (Gl_COLOR_BUFFER_BIT);
"Koding diatas, untuk membersihkan latar belakang dengan warna hitam."
glClearCOLOR (0.0f, 0.0f, 0.0f, 0.0f);
glClear (GL_COLOR_BUFFER_BIT);
glPushMatrix ( );
"Koding diatas, untuk membuat baris kode menjadi tdidak berlaku pada bagian luar."
glClearColor (1,1,1,0);
"Koding diatas, menentukan warna garis atau titik."
glColor3f(1,1,1);
"Koding diatas, menentukan warna garis atau titik."
glBegin(GL_LINES);
"Koding diatas, Untuk menggambar
garis dari titik yang digunakan."
glVertex3f(0.10,10.0,13.13);
"Koding diatas, menentukan
titik awal yang digunakan."
glVertex3f(0,0,0.0);
"Koding diatas, menentukan
titik akhir yang digunakan."
glEnd ( );
"Koding diatas, untuk mengakhiri
gambar garis di titik akhir."
gl PopMatrix ( );
"Koding diatas, membuat baris
kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar."
SwapBuffers (hDC);
"Koding diatas, untuk
menukar bagian belakang buffer menjadi buffer layar."
Sleep (1);
}
}
DisableOpenGl (hWnd, hDC, hRC);
Jalankan dengan menekan F9, berikut hasil outputnya :
Garis Horizontal
Penjelasan koding :
glClearCOLOR (0.0f, 0.0f, 0.0f, 0.0f);
"Koding diatas, untuk memilih warna yang digunakan untuk membersihkan latar dalam mode
RGB."
glClear (GL_COLOR_BUFFER_BIT);
"Koding diatas, untuk membersihkan layar latar belakang
dengan warna hitam."
glPushMatrix ( );
"Koding diatas, membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar."
glClearColor (1,1,1,0);
"Koding diatas, menentukan garis atau titik."
glColor3f(1,1,1);
"Koding diatas, menentukan warna garis atau titik."
glBegin(GL_LINES);
"Koding diatas, Untuk menggambar
garis dari titik yang digunakan."
glColor3f(0.0f, 0.0f, 1.0f);
glVertex3f(-0.6f, 0.0f, 0.0f);
"Koding diatas, menentukan titik awal yang digunakan."
glColor3f(0.0f, 0.0f, 1.0f);
"Koding diatas, menentukan titik yang digunakan."
glVertex3f(0.6f, 0.0f, 0.0f);
"Koding diatas, menentukan titik akhir yang digunakan."
glEnd ( );
"Koding diatas, untuk mengakhiri gambar garis di titik akhir."
gl PopMatrix ( );
"Koding diatas, membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar."
SwapBuffers (hDC);
"Koding diatas, digunakan untuk menukar bagian belakang
buffer menjadi buffer layar."
Sleep (1);
}
}
Jalankan dengan menekan F9, berikut hasil outputnya :
Garis Diagonal
glClearCOLOR (0.0f, 0.0f, 0.0f, 0.0f);
glClear (GL_COLOR_BUFFER_BIT);
glPushMatrix ( );
glClearColor (1,1,1,0);
glColor3f(1,1,1);
glBegin(GL_LINES);
glColor3f(0,0,-0.8);
glVertex3f(9.9,8.9,0.1);
glEnd ( );
gl PopMatrix ( );
SwapBuffers (hDC);
Sleep (1);
}
}
Disini tidak saya jelaskan lagi fungsi dari koding diatas, karena sama seperti sebelumnya. Setelah itu di run dengan menekan F9, berikut hasil outputnya :
OPenGL adalah sebuah aplikasi interface(antar-muka) yag digunakan untuk mendefinisikan komputer grafis 2D dan 3D. Fungsi dasar dari OpenGL adalah untuk mengeluarkan koleksi perintah khusus atau executable ke sistem operasi. Setiap perintah dirancang untuk melakukan tindakan tertentu, atau memulai efek khusus tertentu yang terkait dengan grafis. Seiring dengan kemampuan interface dari sistem operasi, OpenGL juga menyediakan beberapa built-in protokol yang mungkin berguna bagi pengguna akhir. Di antaranya fitur alat seperti alpha blending, pemetaaan tekstur, dan efek atmosfer. Alat ini dapat berinteraksi dengan sistem operasi yang sedang digunakan.
0 komentar:
Posting Komentar